06 Maret 2009

mari ngeteh mari bicara....

apa hubungannya dg iklan ya ?? aku berkesan bgt dg iklah teh di tv itu krn sepertinya itu hal yg mudah, gampang, simpel, tp pd kenyataannya kadang hal tsb menjadi sesuatu yang sulit... mungkin orang2 yg terlibat yg membuatnya mjd sulit krn tidak terbiasa berbicara. padahal klo kita mau saling terbuka tentang apa yg dirasa mungkin masalah sebesar apapun akan terasa ringan krn ada tempat berbagi. begitupula dengan pasangan kita yg sehari2 selalu bersama shg memunculkan riak2 kecil yg kadang tanpa kita kehendaki menjadi masalah entah itu karena diri kita sendiri, orang lain, atau bahkan dari keluarga kita sendiri. nah, yg lebih membuat suasana semakin tidak nyaman ketika kita atau pasangan kita diam seribu bahasa, atau lbh tepatnya mendiamkan kita, duh bayangin kan bgmn suasananya.. saling acuh seperti tidak kenal, seperti tidak membutuhkan pasangan, atau kalaupun mau bicara (terpaksa) hanya dg sepatah kalimat : yo, ora, kapan, ora ngerti, mbuh, etc. lama kelamaan pasangan juga akan meniru untuk mendiamkan juga, seperti balas dendam biar dia tau gmn gak enaknya dikacangin.., emang enak ????

gimana jadinya jika setiap ada masalah selalu dg cara itu untuk memulainya. entah butuh waktu berapa hari untuk membuat suasana menjadi tidak kaku, bisa 2 hari, 4 hari atau seminggu ?? setelah bbrp hari tsb, disaat sudah mulai tenang (klo gak ditambah mslh lain !!) br ada komunikasi... ha ha hi hi.., ngobrol, becanda.. seperti tidak pernah tjd sesuatu, tp bagi aku pribadi kadang msh membekas ada sedikit luka dan kecewa di hati, walaupun kadang bisa dengan mudahnya melupakan tp ada waktu2 tertentu tiba2 jd ingat kejadian2 itu.

disaat melihat pasangan kita mendiamkan alias cuek ke kita, sebagai perempuan rasanya manusiawi klo perasaan kita jd mellow sekali... merasa tidak berguna, jelek, gendut, tidak menarik, dan segudang perasaan2 yg intinya kita tuh gak ada apa2nya dimata dia. hik..hik..
coba aja laki2 itu mengurangi sedikit saja keegoisannya, lebih peka kpd perasaan wanita, ah andai.... andai...
sebetulnya bukan menghadapi masalah yg berat dan besar juga, hanya krn minimnya komunikasi membuat masalah tsb jd terbumbui.., jd ngalor ngidul merembet ke hal2 lain yg entah kenapa kok jd disambung2in.. dihubung2in.., dan herannya kok ya bisa nyambung ya, ya krn di nyambung2in itu td.

aku dengan perasaanku yg rodo sensitif, kadang merasa lelah dengan keadaan ini, tp klo mau berpikir jernih untuk apa aku menyiksa diri dg membuat semuanya menjadi dalam, mjd pikiran, menjadi sakit hati, toh sudah dr sononya pasangan kita mempunyai watak dan cara seperti itu, mungkin saja ada maksud yg baik dibalik itu tp kita tidak cermat mengartikannya.

yahh.. inilah perjalanan hidup yg penuh dengan proses. proses mendewasakan diri.. proses untuk selalu belajar dr kejadian2. semoga saling dibukakan pintu hatinya untuk selalu berusaha memberikan yg terbaik untuk pasangannya, saling mengerti, saling percaya, saling mengasihi, saling menyayangi, dan saling2 yg lain.. untuk kebahagiaan bersama. hidup msh panjang (insyaallah) masih banyak kesempatan untuk kita berbuat kebaikan... (jg untuk pasangan kita msng2.

mari ngeteh.... mari bicara...
ungkapkan perasaanmu, kegundahanmu, isi hatimu...
agar pasanganmu dan orang2 disekitarmu menjadi tau, menjadi mengerti... setidaknya mengurangi sedikit beban di hati..
hidup sudah susah, jgn dibuat lebih susah..

mudah2an sedikit bisa memberi inspirasi untuk siap aja yg baca, walaupun mungkin sulit.. asalkan kita terbiasa mudah2an menjadi terbiasa, terbiasa berbicara...
diam tidak selalu emas, malah bisa menjadi problem.. untuk diri kita atau bagi orang lain di sekeliling kita.

2 komentar:

AKU DAN CERITAKU mengatakan...

mari tidak ngeteh karena gak pernah ada yang mbikinin...wiz mencet air galon wae praktiz...ternyata tanpa ngeteh pun pikiran tetap senantiasa jernih.segala sesuatu yang terjadi pasti ada penyebabnya. seandainya seseorang senantiasa dijadikan kambing hitam kapan datang kesempatan untuk menjadi kambing putih...belajar setahun pun tak akan cukup karena tidak ada ketulusan hati...pada akhirnya kita hanya berserah diri dengan berinstrokpekzi diri dosa apa yang telah seorang perbuat sehingga jalan hidup tampak tiada tenang...Yaa Allah tunjukkanlah satu bintang terangMu...tunjukkalah jalan yang benar agar hambamu selalu dijalanmu...

Unknown mengatakan...

komunikasi.....
ngobrol....
berbesar hati....
ngalah....
ikhlas.......

hal2 mudah yang dalam situasi tertentu sulit untuk kita lakukan...

karena

gengsi...
sakit hati...
kecewa.....
malas untuk ngalah...

hari2ku banyak seperti itu

padahal...

nggak nyaman banget.